Ibn Rusyd: dulu diusir, sekarang dibanggakan

Pernah dengar gak mengenai abad kegelapan di eropa? Apa yang kalian tau tentang abad kegelapan? Abad kegelapan simpelnya yaitu zaman di mana seluruh aspek kehidupan orang-orang eropa terikat oleh gereja/ agama. 

Yang menarik adalah, ada tokoh muslim yang berjasa melepaskan eropa dari abad kegelapan. Namanya ibn rusyd, melepaskan abad kegelapan kasarnya adalah melepaskan pola pikir eropa dari doktrin agama, dan seorang muslim bernama ibn rusyd terlibat.

Sebelum ibn rusyd, orang eropa banyak bergelud dengan karya plato, sebenarnya bukan murni plato sih, kan kita tau ajaran plato 'seolah' dislewengkan oleh plotinus, lalu lahir neo-platonisme. 

Jadi yang dipelajari di eropa sebelum ibn rusyd adalah neo-platonisme. Namun setelah itu, setelah ibn rusyd melahirkan karya yang membahas ajaran aristoteles, eropa berubah haluan, mereka berbondong-bondong belajar aristoteles.

Pemisahan antara akal dan wahyu dilakukan, pemikiran eropa tidak lagi terikat doktrin agama, zaman ini disebut zaman pembaruan atau renaisans, setelah apa-apa diperbarui, eropa muncul dengan apa yang disebut sebagai aufklarung alias zaman pencerahan.

Eropa tercerahkan dari nilai-nilai gelap yang mendominasinya sebelumnya. Hal ini juga berkat dari tangan ibn rusyd. Yang unik adalah, diceritakan bahwa ia nekad, karena saat itu ia tidak memahami bahasa yunani namun nekad membahas karangan aristoteles. Kalo skrang paling dianggap buku gak valid ya kan😂

Terlepas dari itu, saat ini banyak muslim bangga dengan memiliki ibn rusyd dalam sejarah, tapi yang perlu diingat, saat itu ibn rusyd pernah dipersekusi, hingga mengungsi ke lucena. Dia dinilai murtad karena telah mendalami filsafat. Bahkan buku-bukunya dibakar terutama yang membahas tentang filsafat.

Oleh sebab itu gak ada buku filsafat ibn rusyd berbahasa arab yang bertahan hingga kini, adanya cuma yang berbahasa ibrani dan latin. Dulu ibn rusyd diperlakukan kek gitu, sekarang dibanggakan?. 

Tampaknya bukan cuma kalangan islam, dia juga dikecam oleh kalangan gereja. Mungkin karena takut ajaran gereja ditinggalkan. Saat ini, sejarah filsafat eropa agaknya gak bisa dipisahkan dengan ibn rusyd terutama filsafat abad pertengahan.

Ibn rusyd dengan komentarnya mengenai filsafat aristoteles, berhasil melepaskan eropa dari belenggu doktrin, tapi di dunia di mana ia dibesarkan, yaitu dunia islam, ajaran filsafatnya tidak didengar. Kalangannya sendiri terpuruk dengan kemunduran hingga sekarang.

16/10/23