Puisi - Itulah Aku

Aku hanyalah sebagian kecil yang
keberadaannya tak diperhitungkan
Aku satu-satunya yang tak bersayap namun ingin sekali untuk terbang
Aku bahkan tak berhak bernafas namun sangat ingin melakukannya
Aku terkesampingkan dan kapan saja bisa dibuang
Aku adalah kekosongan yang hanya bisa berharap dalam sepi
Kebencian bersama mereka ketika di dekatku
Pandangan tak mengenakkan mereka pasang ketika melihatku
Apa salahku?
Apakah karena aku adalah bulan yang tak bercahaya tanpa matahari?
Jika aku telah selesai merajut sayap-sayapku
Tanpa diperintah aku akan membuang diriku sendiri menjauh dari golonganmu
Aku berkata demikian
Karena aku tau bahwa ini perlu...
Ini layak untuk dilakukan
Itulah aku